Mengapa Acara Perpisahan Sekolah Sebaiknya Tidak Dilaksanakan di Hotel? - Dasriminocarm

Dasriminocarm

BLOG INI BERISI TULISAN YANG BERKAITAN DENGAN TEMA PENDIDIKAN. TULISAN DISAJIKAN DALAM BENTUK ARTIKEL, MAKALAH, REVIEW, RESUME DAN SEJENISNYA

Breaking

SELAMAT DATANG DI DASRIMINOCARM CHANEL

Selamat Datang Di Dasriminocarm Chanel

5 Postingan Paling Populer Dibaca

Ketik kata kunci di sini

Tuesday, December 6, 2022

Mengapa Acara Perpisahan Sekolah Sebaiknya Tidak Dilaksanakan di Hotel?


Satu fenomena menarik dapat kita amati di dunia pendidikan kita akhir-akhir ini, yakni soal acara perpisahan sekolah. Ada beberapa istilah lain yang sering digunakan dengan maksud yang sama antara lain adalah graduasi, pelepasan, purnawiyata dan berbagai istilah lainnya.


Acara yang biasanya diadakan di aula atau halaman sekolah ini, kini telah mengalami pergeseran. Banyak sekolah yang saat ini lebih memilih mengadakan acara tersebut di hotel-hotel mewah daripada di sekolah. Mereka yang memilih untuk mengadakan acara tersebut di hotel tentu memiliki alasan tersendiri. Namun bagi saya acara perpisahan atau graduasi yang diselenggarakan di sekolah memiliki banyak nilai positif. Berikut ini adalah beberapa kelebihan yang diperoleh jika acara perpisahan atau graduasi kelulusan diselenggarakan di sekolah jika dibandingkan dengan di hotel atau tempat lain di luar lingkungan sekolah:


1. Lebih edukasitif

Kegiatan perpisahan yang diselenggarakan di sekolah memiliki banyak nilai edukatif yang dapat dipetik, antara lain:


a. Mengajarkan kepada siswa tentang pentingnya kerjasama

Jika acara perpisahan atau pelepasan diadakan di hotel atau gedung mewah, maka biasanya tempat tersebut disewa, sudah termasuk penataan ruangan dan dekorasi. Sementara itu jika kegiatan purnawiyata diadakan di sekolah maka seluruh stakeholder sekolah dapat digerakan untuk menyukseskan acara tersebut. Mulai dari pembuatan panggung, dekorasi, dan penataan ruangan, bisa dikerjakan secara bersama-sama.


Melalui kegiatan ini, nilai-nilai karakter kerjasama, gotong royong, tanggung jawab, kerja keras dapat ditanamkan dalam diri siswa. Bila perlu pihak sekolah dapat melibatkan orangtua/wali untuk bekerja sama dalam menyiapkan acara. Hal ini dapat merajut hubungan kerja sama antara pihak sekolah dan orangtua.


b. Mengajarkan kepada siswa tentang pentingnya kemandirian, kreatif, dan demokratis

Mental instan atau mental terima jadi terus mempengaruhi generasi muda di zaman modern ini. Dapat dikatakan bahwa anak zaman ini banyak yang mengimpikan kesuksesan tetapi seakan ingin mengabaikan proses perjuangan menuju kesuksesan itu. Di sinilah sebenarnya salah satu fungsi pendidikan untuk mengarahkan mereka agar bisa hidup mandiri, kreatif dan menghargai suatu proses.


Dengan mengadakan kegiatan perpisahan di sekolah nilai-nilai pembinaan karakter mandiri dan kreatif dapat dibentuk. Para siswa bisa dimasukan dalam kepanitiaan yang didampingi para guru. Adapun nilai-nilai edukatif yang bisa diperoleh dari kegiatan ini antara lain latihan berorganisasi, membentuk sikap demokratis dan tanggungjawab.


c. Mengajarkan kepada siswa bahwa ukuran kebahagiaan bukan terletak pada kemewahan

Meskipun alasan ini bukan merupakan alasan paling utama, namun salah satu faktor penyebab mengapa orang lebih memilih hotel atau gedung mewah untuk dijadikan acara graduasi yakni supaya bisa kelihatan wow atau keren. Sebenarnya jika dikemas dengan baik, menyelenggarakan acara perpisahan di sekolah juga dapat membawa kebahagiaan tersendiri.


Tidak dapat dipungkiri bahwa tidak semua siswa berasal dari keluarga kaya. Memaksakan siswa hanya untuk tampil keren adalah sesuatu yang jauh dari tujuan pendidikan. Sebaliknya siswa hendaknya ditanamkan prinsip bahwa kebahagiaan bukan terutama terletak pada kemewahan.


d. Pembelajaran yang baik bagi adik kelas

Jika kegiatan perpisahan diadalan di hotel, biasanya jumlah peserta akan dibatasi. Sebaliknya jika kegiatan tersebut diadakan di sekolah maka dapat melibatkan seluruh siswa. Apabila sekolah tidak memiliki aula yang cukup untuk menampung peserta, maka dapat dibuat tenda di halaman sekolah.


Para siswa kelas 1 dan 2 bisa masuk dalam kepanitiaan ataupun dapat mengisi beberapa atraksi. Selain itu mereka bisa menyaksikan upacara tersebut yang biasanya juga disertai dengan penghargaan siswa berprestasi. Hal tersebut bisa memotivasi mereka untuk berjuang dalam belajar dan meraih prestasi.


2. Lebih sakral

Acara pelepasan atau graduasi oleh sebagian orang dilihat sebagai sesuatu yang sakral karena merupakan perayaan syukur atas perjuangan siswa dalam sebuah jenjang pendidikan. Selama paling kurang 6 tahun (jenjang sekolah dasar) dan 3 tahun (jenjang sekolah menengah), mereka telah berjuang mengenyam pendidikan dalam jatuh dan bangun. Selama bertahun-tahun, sekolah menjadi rumah kedua mereka. Namun sangat disayangkan jika akhir dari perjuangan mereka itu harus dirayakan di tempat lain, bukan di sekolah.


3. Lebih ekonomis

Selain beberapa hal edukatif yang telah disampaikan sebelumnya, secara ekonomis perayaan pelepasan di luar lingkungan sekolah, juga perlu dipertimbangkan. Mengadakan kegiatan purnawiyata di hotel, tentu memiliki biaya yang lebih besar daripada diadakan di sekolah. Hal ini perlu mendapatkan perhatian karena tingkatan ekonomi orangtua/wali siswa berbeda-beda.


Beberapa catatan kritis ini mungkin tidak memuaskan banyak pihak. Di sini saya hanya ingin menyampaikan bahwa mengadakan perpisahan atau pelepasan di sekolah juga memiliki beberapa kelebihan.

No comments:

Post a Comment